Aku Harus Pulang
Malam ini jalan supratman sudah cukup renggang. Genangan air di aspal dan tetesan pada daun masih membekas sisa hujan tadi sore. Motorku melaju dengan kecepatan konstan membelah udara dingin yang merasuki sela-sela kemeja yang kukenakan. Beberapa pengendara masih melajukan tunggangannya menuju kediaman masing-masing untuk beristirahat. Namun pikiranku belum cukup tenang malam ini, ada beberapa hal yang mengganjal di sudut ruang kepala ini. Baca lebih lanjut